antaranow.com – Sebanyak 5 Kabupaten Kota Banten pada 1 Januari 2020 terjadi bencana banjir dan longsor. Tercatat oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banten sebanyak 149 ribu jiwa terdampak yang tersebar di 182 desa dari 43 kecamatan.
Plt BPBD Banten Kusmayadi menjelaskan ada 20 korban jiwa tewas yaitu di Lebak 10 orang, Kota Tangerang 6 orang, Tangerang Selatan 4 orang akibat bencana bannjir dan longsor.
banjir bandang dan longsor di lebak ada 1.310 rumah dikategorikan rusak berat dan masih mungkin ada penambahan menimbang lokasi di pegunungan dan terisolir. Ada 30 jembatan ambrol , 2 dari jembatan tersebut kewenangan provinsi yaitu jembatan Ciberang dan Cinyiru.
Kamis (9/1/2020) Kusmayadi menyatakan sebanyak 9 unit sekolah dari PAUD sampai SMP. Untuk Tangerang Selatan 4 orang meninggal dan 3 Mushola, 5 masjid rusak berat. Juga 1 gereja rusak berat dan 64 mobil.
Namun belum ada laporan rumah rusak berat . Terdapat tanggul yang jebol akibat banjir yaitu di kali Ange 2 unit, 1 di kali Poris, dan 1 di kali Sabi.
Di Kabupaten Serang ada 3 rumah dilaporkan rusak berat akibat limpahan banjir sungai Ciberang di Lebak.
